Friday, July 18, 2008

Dagelan Ala Manajemen Persis solo

Manajer Teknik Persis, Isnugroho menilai kondisi Persis sudah tidak sehat lagi. Permasalahan dana di tubuh klub kebanggaan wong Solo itu hingga kini belum juga dapat terpecahkan.

Untuk itu dirinya meminta pengurus dan manajer segera membuat keputusan konkret mengenai nasib Persis ke depan. Karena klub itu tidak cukup hanya didaftarkan sebagai peserta Divisi Utama saja. Namun, sambung Isnugroho, manajer dan pengurus harus berkaca pada realita apa yang sebenarnya terjadi pada Laskar Sambernyawa itu.

”Manajer harus tegas memutuskan Persis ini mau dibawa kemana, akan lanjut atau tidak. Kalau memang sampai kini belum ada dana lebih baik diomongkan secara terbuka,” ujar Isnugroho, Kamis (17/7) di kediamannya.

Dirinya menambahkan, hampir setiap hari calon pemain Persis menghubungi dirinya untuk menanyakan kejelasan waktu latihan dan kepastian kontrak pemain dengan manajemen. Namun dirinya pun tidak dapat berbuat banyak karena dana yang diharapkan juga belum jelas.

Oleh karena itu, menurut Isnugroho, kejelasan eksistensi Persis untuk berlaga di Divisi Utama yang masih dipertanyakan tersebut, segera diutarakan ke semua pihak termasuk para calon pemain. Dirinya mengungkapkan, masalah negosiasi harga kontrak kepada sekitar 15 pemain rekomendasi pelatih sebenarnya telah dilakukan beberapa hari lalu.

Belum lagi menyangkut persiapan tim. Isnugroho menyatakan, kalau hingga kini belum juga dilaksanakan latihan dan persiapan maka akan berakibat buruk pada saat bergulirnya Divisi Utama. Sampai menjelang kompetisi itu dimulai, 4 Agustus mendatang, calon skuad Persis belum pernah mengadakan latihan sama sekali.

Sementara itu, Manajer Persis Waseso saat dihubungi Espos menyatakan dirinya juga tidak bisa melangkah lebih jauh karena belum ada pembicaraan lebih lanjut dengan Ketua Umum Persis. ”Kalau hinga kini belum ada dana saya bisa berbuat apa, tergantung dari pengurus bagaimana nanti. *Dilansir dari espos

1