Tuesday, January 29, 2008

Waseso siap jika kembali dipercaya manajeri Persis


Waseso siap jika kembali dipercaya manajeri Persis

Teka-teki siapa yang akan mengisi kursi manajer Persis Solo musim depan mulai terkuak. Waseso secara implisit mengaku siap jika kembali dipercaya menjadi manajer Laskar Sambernyawa.
Tim manajemen yang baru, akan dibahas pada rapat pengurus Persis. Dalam pertemuan tersebut, pembentukan tim manajemen memang menjadi salah satu agenda utama selain persoalan dana dan rencana penunjukan pelatih serta proses rekrutmen pemain.
”Kalau saya terserah kepada Ketua Umum (Ketum) saja. Kita lihat saja besok, soalnya sampai sekarang saya belum terima undangan rapat,” kata Waseso ketika dihubungi Espos, Senin (28/1).
Ketika didesak lebih lanjut apakah siap kembali menjadi manajer Persis, Waseso belum bersedia memberikan jawaban tegas. Dia menyerahkan sepenuhnya keputusan pada Ketum, itu artinya jika diminta tampaknya dia akan setuju.
Mengenai defisit anggaran Persis musim lalu yang ditutupi dengan dana talangan, Waseso tidak menjelaskan dengan gamblang bagaimana solusinya. Menurut dia, yang berkapasitas memberikan jawaban atas permasalahan itu adalah Ketua Umum.
”Soal kekurangan anggaran musim lalu, biarlah yang menjelaskan Ketum saja,” terangnya.
Dikonfirmasi terpisah, Sekretaris Persis Ruhban Ruzziatno memastikan jadwal rapat pengurus Persis, molor dari rencana semula. Sedianya pertemuan digelar Selasa (29/1) ini, namun karena beberapa alasan terpaksa mundur hingga Jumat (31/1).
”Rapat terpaksa mundur karena harus mensingkronkan jadwal lagi. Beberapa teman ada kesibukan terkait meninggalnya Pak Harto. Jadi pertemuan dilaksanakan Jumat malam di Balai Persis,” kata Ruhban.
Dijelaskan dia, agenda pertemuan antara lain pertanggungjawaban program tahun 2007 dan pembentukan program baru untuk tahun 2008. Selain itu akan dibahas juga pembentukan tim manajemen baru Persis senior dan penggalian dana bagi Laskar Sambernyawa untuk kompetisi musim depan.

TOPIK UTAMA SCTV (masuk Tv) hehehehehe





SEPAKBOLA INDONESIA
Prestasi no Rusuh yes


Demikian judul topik minggu ini yang diangkat oleh salah satu televisi swasta kita. Kebetulan aku yang hadir melihatnya langsung (padahal bukan siaran langsung). Aku tidak mau membahas tentang bagaimana dan apa isi dari dialog terbut tapi aku lebih ingin menceritakan pengalaman baru bertemu dengan orang2 hebat.

Modal nekat
Pukul 15.00 aku sms ucup (andi bachtiar yusuf) karena semalam dia ngajakin ketemuan buat ngebahas tentang film pasoepati . Sebuah jawaban yang aku kira dikirim ucup ke aku. “gw lagi OTW ke graha pena. Ada shooting topik utama buat SCTV. Loe kalau mau dateng2 aja. Ada arema cyber.” Wah kebetulan nih. Akhir nya dengan ditemani salah satu rekan meluncurlah ke Gd. Indopos. Sesampainya disana diskusi sudah sampai pada pemutaran FT tentang kerusuhan aremania dan film hardlinenya ucup. Tapi akhirnya semua berjalan lancar hingga akhir. Sayang nya aku gak nekad aja usul sesuatu. Padahal pgn usul, mau tahu usulnya “ siapapun ketua PSSInya, mau di dedemit, mau dia gederuwo. Yang penting sepak bola kita maju.”

MAKAN MAKAN DI RAWA BELONG

ugh suasana dingin ruangan shooting membuat perut terasa lapar. setelah ngobriol2 dengan bayu (bayu sutiono), dan juga joy (anton sunjoyo) kami segera keluar lobi dan di depan gedung indopos kami masih lagi ngobrol dengan Doni (JakOnline) dan juga bung Feri. akhir nya obrolan kami berlanjut ke meja makan. niat hati pengen makan bubur ayam rawabelong. eh tenyata tutup. akhirnya kita makan di salah satu rumah makan di situ. makan yang harus nya cuma 15 menit ini hampir satu jam. ngalor - ngidul pembahasan tentang sepak bola dan lainya. banyak ilmu yang bisa aku dapat dari rekan rekan JO, Ucup, dan bung feri. setelah kenyang kami pun bergegas pulang. thanks bung feri traktirannya. dan salam nya akan saya sampaikan ke sonny maramis mingkid.

berikut adalah foto - foto dai SCTV streaming TV.

UCUP(ANDI BACHTIAR YUSUF) Filmaker dan seseorang yang ide dan pikiran cerdas dan brilian.


Gw yang baju putih merah. (sebelah kiri topik minggu ini)sayang belakang nya gak ada tulisan pasoepati.

Bung Feri dan gw yang dibelakang. pake baju putih merah. sayang mukanya gak nonggol

Sunday, January 27, 2008

TURUT BERDUKA CITA


saya selaku pribadi mewakili segenap teman2 pasoepati seluruh indonesia. menghaturkan bela sungkawa yang sebesar2nya atas meninggal nya presiden ke 2 kami Bapak HM. Soeharto. semoga arwah beliau di terima disinya amieen

Saturday, January 26, 2008

SEMIFINAL LIGA INDONESIA


Empat kontestan semifinal Liga Indonesia 2007 sudah diketahui. Satu wakil dari Papua dan Jawa, dan dua lainnya dari Sumatra, beradu menjadi yang terbaik untuk musim 2007. Persipura Jayapura dan Persija Jakarta menjadi kontestan yang terlebih dahulu lolos. Keduanya merupakan perwakilan dari grup B, setelah dua kontestan lainnya, sang juara bertahan Persik Kediri dan kuda hitam Deltras Sidoarjo, gagal dalam persaingan. Persipura mengumpulkan tujuh poin, hasil dari dua kemenangan dan satu laga berakhir seri. Catatan produktifitas gol pun cukup mencengangkan, yaitu delapan gol dari tiga laga, berbalas satu. Alhasil, tim besutan Raja Isa itu menjadi pemuncak grup B. 'Deputi' Persipura adalah Persija Jakarta. Lima poin dikoleksi Macan Kemayoran, hasil dari satu kemenangan dan dua kali seri. Di grup A, di mana persaingan empat tim baru berakhir pada Sabtu (26/1/2008) sore, dua tim asal Sumatra menjadi rajanya. Sriwijaya FC dan PSMS Medan menjadi dua semifinalis Liga Indonesia 2007, mengkandaskan ambisi Arema Malang dan Persiwa Wamena. Sedikit berbeda dengan Grup B, penentuan siapa yang bakal menjadi wakil Grup A ke Senayan baru bisa dipastikan di hari terakhir. Hasil imbang Sriwijaya FC kontra Persiwa di Gelora 10 November, dan kekalahan 0-1 PSMS dari Arema menjadi penentu sukses dua tim Sumatra mendapat babak empat besar. Sriwijaya FC dan PSMS unggul dalam perolehan poin dan selisih gol dari pesaingnya. Dengan koleksi angka yang lebih baik, Sriwijaya FC otomatis menjadi juara grup dan PSMS Medan menjadi runner up. Dengan posisi seperti ini, di semifinal Liga Indonesia yang akan dilangsungkan pada 6 Februari 2008 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, pimpinan klasemen grup A Sriwijaya FC akan dihadapkan dengan runner up grup B Persija Jakarta. Sedangkan juara grup B Persipura akan melawan PSMS, yang merupakan/ runner up/ grup A. * Jadwal Semifinal Liga Indonesia 2007:* Persipura Jayapura vs PSMS Medan Sriwijaya FC Palembang vs Persija Jakarta

Wednesday, January 23, 2008

PASOEPATI ON SCTV MALAM INI


walaupun bukan secara formil tapi 2 orang anggota pasoepati (aku ) dan agus roko hadir dalam topik minggu ini di sctv dengan tajuk sepak bola indonesia. prestasi no rusuh yes.
nonton ya nanti malam jam 11

(bersambung)

Tuesday, January 22, 2008

PERSIS MASIH BERHARAP SUPER LIGA


Persis masih berharap tampil di Superliga


Solo (Espos) - Persis Solo siap tampil sebagai pengganti jika nantinya Badan Liga Indonesia (BLI) menolak keikutsertaan sejumlah klub yang sudah lolos ke Superliga, karena tidak memenuhi persyaratan.
Persiapan dan perbaikan akan segera dilakukan sehingga pada batas waktu yang ditetapkan, April mendatang, Laskar sambernyawa benar-benar telah memenuhi standar Superliga.
”Kami sudah mulai melakukan persiapan, jadi kalau nanti bisa masuk Superliga, Persis sudah siap,” tutur Ketua Umum Persis Solo, FX Hadi Rudyatmo, kepada wartawan di Balaikota Solo, Senin (21/1).
Harapan Laskar Sambernyawa mencicipi megahnya kompetisi level teratas musim depan kembali terbuka, menyusul pernyataan dari Manajer BLI, Joko Driyono, pada acara sosialisasi manual liga 2008 dan manual lisensi klub bagi tim-tim Divisi Utama di Surabaya, Minggu (20/1).
Dalam kesempatan tersebut, Joko mengatakan kalau dalam waktu dua bulan klub yang sudah lolos ke Superliga tidak mampu memenuhi persyaratan yang ditetapkan, maka BLI berhak menolak keikutsertaannya. Kemudian jatahnya akan diberikan kepada klub yang sebelumnya tidak lolos, namun memenuhi standar.
”Kami yakin dalam tempo dua bulan bisa melengkapi hal-hal yang disyaratkan. Kesempatan ini harus bisa dimanfaatkan, apalagi untuk membina Persis sudah telanjur keluar dana banyak,” beber Rudy.
Dari sisi infrastruktur, hampir dipastikan Persis telah memenuhi standar. Stadion Manahan yang menjadi home base Laskar Sambenyawa, masuk kategori stadion dengan grade atau tingkatan pertama bersama lima stadion lainnya. Lagipula, Stadion Manahan juga sudah berpengalaman mengggelar partai-partai level nasional hingga internasional, seperti Liga Champions Asia.
Kriteria lain yang harus segera dipenuhi Persis adalah soal status badan hukum dan adanya tim B. Tentang hal ini, Rudy yakin dapat diselesaikan hingga April mendatang.

Monday, January 21, 2008

HUJAT MENGHUJAT (masihkah jaman)


di era keterbukaan ini masihkah jaman kalau kita saling menghujat. terutama buku tamu suporter lawan. dan dengan pengecut tidak menampakan id nya. bukan waktunya lagi mempersoalkan hal - hal yang tidak penting tersebut. disaat persepakbolaan kita terpuruk seperti ini masihkah permusuhan antar suporter kita agung - agungkan. fanatisme boleh tapi jangan fanatisme buta.

web ini di ciptakan memang untuk sarana komunikasi. tapi komunikasi untuk kearah yang yang lebih baik. jadi say no to hujat menghujat. tebarkan cinta bukan benci.


salam damai.
admint
humas pasoepati jabodetabek
08568772450

Saturday, January 19, 2008

arema mundur dari 8 besar


tersebut diungkapkan Manajer Arema Malang, Satrija Budi Wibawa, melalui
pesan singkat (SMS) kepada sejumlah wartawan, Sabtu (19/1/2008) sore.
SMS tersebut kemudian disebarkan ke wartawan lain yang meliput babak
delapan besar Liga Indonesia di stadion Manahan, Solo.

Berikut kutipannya:

"Arema
mundur jika Arema, Alex (Pulalo, red) dan Aremania dihukum. Sudah tidak
ada gunanya ikut kompetisi. Komisi Disiplin sewenang-wenang dan sudah
terlibat langsung merusak iklim kompetisi yang gak jelas ini dengan
mengedepankan ketidakadilan."

"Arema mundur sebagai bentuk solidaritas dengan Aremania yang telah bersama-sama berjuang selama bertahun-tahun."

Berharap Campur Tangan Nurdin Halid
"Arema sangat berharap ketua umum PSSI dengan bijaksana bisa menyelamatkan Arema-Aremania sebagai aset sepakbola nasional."

"Demikian
pula Arema menaruh harapan yang sama kepada ketua BLI agar turut
menyelamatkan Arema-Aremania dari sanksi ngawur dari Komdis dan
membebaskan sepakbola nasional dari kepentingan-kepentingan sempit yang
justru merusak sepakbola nasional."

"Jangan sampai PSSI dan BLI
menjadi rusak hanya karena keputusan Komdis yang sangat sepihak tanpa
mempertimbangkan rasa keadilan. Terima kasih atas perhatiannya."

dan pemenangnya adalah the jak (kontroversikah)


ada sebuah cibiran tentang penghargaan suporter terbaik coppa indonesia musim ini. melihat semifinal sebelumnya ketika persija bertemu dengan persipura ada sebaian oknum jakmania yang melakukan sedikit kericuhan. maka wajar saja banyak elemen yang menganggap perhargaan itu adalah blunder dan sebuah konspirasi.sebelumnya penulis berpikir singa mania atau garda purwa yang akan mendapatkannya. tapi ternyata tidak. berdasarkan kriteria

1. Diambil dari Suporter yang timnya melaju hingga 4 besar/Semifinal CDSS.
2. Kreatif, Atraktif selama penyelenggaraan babak 4 Besar/Semifinal CDSS
3. Tidak anarkis dan menjunjung tinggi sportivitas
4. Mampu menjaga penyelenggaraan pertandingan dengan tertib dan aman
5. Mampu memberikan support kepada tim dalam pertandingan yang diselenggarakan secara maksimal(kekuatan massa). persijalah pemenangnya.

pasoepati tetap setia.

ketika babak 16 besar persis VS persita di manahan. salah seorang dari djie samsoe mengatakan pasoepati menjadi favorit dalam nominasi suporter tapi seiring dengan kekalahan di benteng. maka nominasi itu tinggal kenagan saja. tapi kami pasoepati terutama jabodetabek tidak patah arang. kami tetap akan menunjukan bahawa kami adalah suporter terbaik. walau tanpa penghargaan dan gelar.

bukti bahawa kami ingin jadi yang terbaik adalah. kami selalu hadir dalam setiap perhelatan sepak bola. apapun itu di jabodetabek.
1. Persija Vs sriwijaya (lebak bulus)
2. persita VS PSS (benteng)
3. Pelita VS Perista (jalak harupat)
4. Semifinal Coppa indonesia (GBK)
5. final coppa indonesia

disetiap laga itu kami selalu membentangkan spanduk salam damai. kami pasoepati merasa wajib ikut serta dalam menciptakan sebuah suporter yang damai tanpa anarki. bukan gelar yang kami cari bukan penghargaan yang kami kejar. tapi semata mata kami rindu akan kedamaian bola di negeri ini

Friday, January 18, 2008

SUPORTER ERA BARU


SUPORTER ERA BARU
(ERA BARU YANG DI CIPTAKAN SUPORTER)

ERA SUPORTER KREATIF(dalam lapangan)
Suporter dalam arti harfiah adalah pendukung. Entah dalam hal apa pendukung adalah suporter. Akan tetapi saat ini suporter hampir hanya diidentikan untuk sepakbola saja. Sebuah tim tanpa suporter ibarat sebuah sayur tanpa garam. Sebaliknya suporter tanpa adanya tim yang didukung ibarat benih yang tidak ada ladang nya. Saat dahulu mungkin suporter adalah pendukung yang datang kelapangan lalau menonton dan pulang. Cukup itu saja. Akhir tahun 1998 ketika solo(waktu itu pelita solo) bertemu dengan arema hampir seluruh stadion manahan terisi penuh oleh warna biru. Walaupun lebih banyak pasoepati ( kala itu belum punya nama pasoepati ) tapi kekompakan arema lebih terasa. Dan kami hanya bisa meneriakkan “bis e diobong (bis nya dibakar). Pengalaman adalah guru yang besar, dan arema adalah guru bagi pasoepati. Dan ketika paruh kedua kompetisi pembelajaran itu di buktikan dengan tour “FROM SOLO WITH LOVE” ke malang dan surabaya. Dan pasoepati tercatat sebagai kelompok suporter yang berani melakukan tour ke gelora 10 November dengan banyak orang. (kami tidak pernah mengklaim pasoepati adalah cikal bakal suporter kreatuf. Akan tetapi setidaknya pasoepati ikut serta dalam proses pembentukan itu.)

ERA SUPORTER KREATIF (dalam dunia media)
Tahun 2000 terbentuk lah sebuah kelompok suporter dengan nama ASSI. Dan mulai tahun itu komunitas suporter sudah merambah lewat dunia internet. Baik lewat situs maupun millis. Perkembangan jumlah suporter cyber (demikian penulis menyebut) makin bertambah pesat ketika tahun 2005 hingga terbentuk nya cornell (comunnity relationship netter Liga Indonesia) selepas piala asia gaung cornnel mulai redup. Tapi komunitas komunitas suporter pribadi tetap berapresiasi lewat blog maupun situs pribadi mereka. Dalam hal ini jakmania.org adalah salah satu yang masih aktif sedangkan ligaindonesia.com adalah web forum yag masih ramai dikunjungi.)

ERA SUPORTER KREATIF (dalam dunia pertunjukan)
Ada sebuah era baru yang muncul dari suporter. Yaitu film dokumneter. Bogalakon pictures (andi bachtiar yusuf DKK) sudah membuat 2 film tentang suporter ini.
1.film tentang jakmania yang sudah dirilis di blizt megaplex dan ikut Jiffest. Menceritakan tentang betapa heroik nya jakmania dalam mendukung persija.

2.The conductor tenatang sebuah pemimpin sebuah ‘orchestra” antara lain adie MS, AG Sudibyo dan yang terakhir yuli soempil. Nama terakhir adalah dirigen dari aremania.. ilm ini sudah masuk jiffest pada 9 desember tahun kemarin dan akan rilis di Blizt megaplex 23 januari ini.
Lalu setelah the jak dan yuli soempil dengan arema apa lagi. Kalau sebelum nya arum anak UNS sempat membuat film dokumenter tentang pasoepati “OJO WEDI DADI ABANG” tidak menutup kemungkinan akan ada film – film yang berkaitan dengan suporter atau bahkan memang sudah ada tapi belum di publikasikan seperti 2 dilm tersebut diatas.

Kemungkinan yang akan muncul adalah suporter akan meruntuhkan kediktatoran penguasa dalam hal ini PSSI. Sering terdengar wacana dari para suporter tentang pengunduran ketua umum PSSI NH. Kekecewaan terhadap PSSI semakin memuncak. Dan mungkin nanti suatu saat kekecewaan yag seperti gunung es itu akan menggerus keengganan NH untuk mundur. Sudah saat nya suporter bergerak. Mewujudkan indonesia yang disegani dalam hal sepakbola. Kalau nawak –nawak aremania yang selama ini dikenal dengan pelopor suporter terbaik membuat ulah di kediri jangan salahkan mereka. Itu bukti ketidak becusan PSSI dalam menangani liga ini. Wajar jika kera – kera ngalam memuntahkan kekecewaannya dengan “memindahkan” penyelengaraan 8 besar dari kediri ke sidoharjo. Akan tetapi bagaimanapun kekerasan bukan jalan yang baik yang harus ditempuh. Tapi kalau memang harus dengan itu untuk menggulingkan NH kami akan bergerak.

Revolusi suporter ada didepan mata. Bagaimana kita menanggapinya.

Arista budiyono.
Humas pasoepati jabodetabek
Dan pengelola www.pasoepati.co.cc

Saturday, January 12, 2008

IKRAR DAMAI KEEMPAT SUPORTER


Keempat kelompok suporter yang akan hadir mendukung tim kesayangan mereka pada babak Delapan Besar Liga Indonesia 2007 di Solo, 17-21 Januari mendatang, berkomitmen menjunjung tinggi iklim damai dan saling menghargai.
Untuk mencegah dan mengeliminasi gesekan antarsuporter, telah disepakati

pembentukan Satgas bersama yang beranggotakan perwakilan masing-masing suporter serta ditambah utusan Pasoepati yang bertindak sebagai tuan rumah. Kemudian tiap koordinator suporter bertanggung jawab penuh atas massanya masing-masing.
Butir-butir kesepakatan tersebut terangkum dalam rapat koordinasi di ruang transit Stadion Sriwedari Solo, Jumat (11/1). Selain perwakilan suporter dari Persikmania, The Jakmania, Deltamania dan Persipuramania, pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Panpel lokal Solo, pihak Poltabes dan Presiden Pasoepati, Satryo Hadinagoro.
The Jak diwakili oleh koordinator suporter Arif Suhada, sedangkan Yulianus Dibitau hadir sebagai koordinator Persipuramania. Persikmania langsung diwakili oleh Ketua Umum, Hendy Edo, begitu juga dengan Deltamania juga diwakili sang Ketua Umum, Syaiful Baqirok.
”Dalam pertemuan ini semua pihak telah berkomitmen untuk saling menghargai dan menjalin silaturahmi sehingga perhelatan Delapan Besar bisa berlangsung dengan baik,” tukas Ketua Panpel lokal Solo, Paulus Haryoto.
Untuk memastikan perhelatan berjalan lancar, Poltabes Solo akan menyiapkan minimal 500 personel untuk tiap pertandingan. Namun jumlah tersebut bisa berubah sesuai dengan kebutuhan. Tentang Satgas Bersama, masing-masing suporter akan mengirimkan 10 orang, ditambah perwakilan dari Pasoepati.
Pos transit
”Kami telah menyiapkan pengaturan tempat duduk dan pos transit masing-masing suporter karena kemungkinan banyak yang menginap. Untuk the Jak di Pagelaran Keraton Surakarta, Persikmania di lapangan parkir Stadion Sriwedari, sedangkan Deltras dan Persipura masih dicarikan tempat yang tepat,” terang Paulus.
Dalam kesempatan tersebut, Arif Suhada dari Jakmania menegaskan tidak perlu ada kekhawatiran berlebih akan terjadi gesekan antara pendukung Persipura dan Persija, menyusul keributan yang terjadi usai partai semifinal Copa Indonesia antara Persipura dan Persija di Jakarta, Kamis (10/1).
”Kemarin masalahnya dengan petugas keamanan, bukan dengan suporter Persipura. Jadi nanti semuanya biasa-biasa saja, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Suporter Persipura dan Persija akan bersilaturahmi,” janji Arif.
Sementara itu Deltamania akan mendatangkan sekitar 2.000 sampai 3.000 suporter, sedangkan Persipura kemungkinan akan mendatangkan sekitar 300-500 pendukungnya yang mayoritas berasal dari Semarang, Yogyakarta, Salatiga dan Bali. The Jak dan Persikmania belum bisa memperkirakan jumlah massa mereka karena proses pendaftaran peserta masih berlangsung, namun yang pasti tidak melebihi kuota 5.000 orang. ”Kami menjamin tidak ada penyusup dari Bonek. Kalau ada yang berbuat onar, dengan tegas akan langsung kami pulangkan,” tandas Ketua Deltamania, Syaiful.

Data dan fakta
1. Persija, Jumlah Suporter :belum pasti Tempat Transit :Pagelaran Keraton Surakarta
2. Persik, Jumlah Suporter :belum pasti Tempat Transit :Lapangan parkir Stadion Sriwedari
3. Deltras, Jumlah Suporter :2.000-3.000 orang Tempat Transit :belum ditentukan
4. Persipura, Jumlah Suporter : 300-500 orang Tempat Transit :belum ditentukan

Friday, January 11, 2008

laporan padangan mata semifinal copa


pukul 15 kita sudah ngumpul di masjid albina. kurang lebih 25 orang pasoepati jabodetabek. begitu masuk kita langsung mengelar spanduk SALAM DAMAI PASOEPATI JABODETABEK di dekat singa mania (SFC) kemudian kita langsung menuju sektor 17. lumayan pegel naik ke senayan paling atas.


dari atas kita bisa langsung melihat semua suporter yang ada. ha,pir 90 % stadion berwarna orange. kita sempet grenengan"wah persipura kalau menang bisa habis ama the jak. dan kejadian itu gak berlangsung lama. ketika persipura menyamakan kedudukan langsung lemparan2 terjadi. setelah babak ke dua bentrokan makin parah. kursi stadion mulai di copot dan dilempar. polisi pun bahkan di gebukin karena mau melerai. dan praktis di kelas 1 sektor 11 tempat persipura berkumpul tidak ada polisi sama sekali. bahkan ada seorang suporter yang langsung mengejar the jak hingga ke sektor 12 sendirian. gila wani tenan kow ndes.

dan akhirnya suporter persipura di evakuasi kedalam stadion. eeh dari sriwijaya yang berada di sektor 10 malah ada yang ngelempar balok kayu juga. tak ayal lagi langsung diserbu wong irian tersebut. dan semua drum yang dipasang didepan habis di hancurkan.


semoga difinal gak ada keributan lagi ya.

dan yang pasti 8 besar disolo persipura ketemu persija jangan ada kerusuhan lagi ya


Tuesday, January 08, 2008

DELTAMANIA... SEBUAH DILEMA


sebuah berita mencengangkan tadi pagi aku baca di runing teks antv (lensa olahraga) bunyi nya "pasoepati tolak delta mania" kemudian aku baca berita di LI.com ternyata berita itu benar2 valid. ada apa dengan kita? luka lama haruskah kita ungkit kembali? kurang banyak kah mush kita setelah bonek dan braja musti.


kemudian di siang hari saya sms militan pasoepati di solo (namanya gak usah disebutin)bunyi sms saya " Pasoepati tolak delta mania ADA APA"

siang sang sahabat itu sms balik ke aku. intinya anak2 solo masih sakit hati dengan delta mania. ketika main di jogja aja anak delta ada yang ditusuk apa lagi main di solo. intinya sam persishollic takut anak delta mania kenapa2.
ini mungkin refleksi cinta kita juga kepada delta mania

sebenarnya mungkin penolakan lebih baik dilakukan dari pada terjadi hal2 yang tidak diinginkan.
akan tetapi pertanyaan saya sampai kapan penolakan itu dilakukan. kalau di tolak2 terus kapan damainya. bukankah ini momen yang pas buat menumbuhkan silaturahmi dan memperbaiki hubungan. luka lama mungkin perih buat sebagian sobat pasoepati. tapi bukankah kebesaran jiwa yang perlu kita kedepankan. kata mas adhi hammaz suporter
terbaik bukan di media atau diatas kertas. suporter tebaik adalah mereka yang bisa bersikap satria dilapangan. pasoepati gak perlu embel 2 suporter terbaik. tapi ayo kita buktikan kalau kita suporter ter-ramah. ter-sopan. dll. dan itu semua bisa kita ciptakan kalau dulur - dulur bisa dengan berbesar hati memaafkan semua yang pernah mereka lakukan terhadap kita.

yo ciptakan solo yang lebih bersahabat.yo ciptakan keramahan kota kita.
biarpun sego kucing dengan iwak secuil pasti lebih nikmat dibanding kan dengan steak atau yang lain. kalau dihidangkan dengan cinta dan senyuman

mana slogan kita
yo neng solo yen pengen nonton bal - balan
suporter e sopan tamu ne di jamin aman

Sunday, January 06, 2008

SUPER LIGA YANG MASIH DIHARAPKAN


Rudy masih berharap Persis ke Superliga

Persis Solo rupanya masih berharap tampil di kompetisi Superliga 2008. Ketua Umum Persis, FX Hadi ”Rudy” Rudyatmo menggunakan infrastruktur lengkap Stadion Manahan sebagai modal menuntut tempat di kompetisi paling bergengsi Tanah Air itu.
Rudy mengatakan seharusnya Badan Liga Indonesia (BLI) bisa menilai mana saja tim yang bisa masuk Superliga. Apalagi

dari aturan yang disepakati bersama sudah jelas bahwa infrastruktur merupakan salah satu prasyarat wajib. Jadi Rudy meminta tim yang tidak didukung stadion memadahi atau tidak memenuhi syarat-syarat lainnya harus bisa menerima jika jatah mereka digantikan oleh tim lain.
”Dari kriteria stadion kami memenuhi syarat. Saya harap BLI tegas melaksanakan aturan, termasuk mencoret tim-tim yang tidak memenuhi persayaratan. Pelaksanaan Superliga kan juga diawasi oleh AFC, jadi semuanya harus jelas,” ujar dia.
Ditambahkan Rudy, Solo tak hanya unggul dalam hal infrastruktur stadion, tetapi juga sarana dan prasarana lainnya seperti tersedianya bandara internasional dan hotel representatif. Selain itu secara kualitas tim, menurut dia Laskar Sambernyawa juga cukup pantas tampil di level seperti Superliga.
”Tapi tahu sendirilah bagaimana di tiap-tiap pertandingan kami sering dikerjai. Bagi saya Persis sudah pantas main di Superliga.”
Jika aturan Superliga dijalankan dengan tegas, beberapa tim kemungkinan memang tidak memenuhi syarat antara lain karena faktor stadion, lampu, jarak stadion ke bandara, sarana penunjang dan lain-lain. BLI sendiri hingga sekarang belum mengeluarkan pernyataan tegas soal hal ini, termasuk kabar soal membengkaknya peserta Superliga menjadi 24 tim. Mereka tetap bersikukuh Superliga tetap diikuti oleh 18 tim.
Bursa pelatih
Disinggung tentang bursa calon pelatih untuk musim depan, Rudy belum membocorkan satu nama pun. Dia mengatakan proses pemilihan pelatih harus dibahas terlebih dahulu dalam rapat bersama antara pengurus dan manajemen.
Namun dia menyatakan Eduard Tjong tetap mendapat kesempatan besar untuk kembali melamar sebagai arsitek Persis musim depan.
”Dalam rapat nanti manajemen memberikan pertanggungjawaban terhadap pengurus tentang Persis dalam semusim, termasuk bagaimana kinerja pelatih selama ini. Tetapi Edu pasti mendapat kesempatan jadi salah satu kandidat. Soal lirik-lirik pelatih lain, sampai saat ini belum dilakukan. Masih nunggu rapat dulu dengan manajemen dan pengurus,” ujar Rudy.
Mengenai pemain-pemain yang bakal direkrut, menurut pejabat nomor dua di lingkungan Pemkot Solo itu akan disesuaikan dengan anggaran yang ada.
Jika nantinya dana minim, maka Persis akan memaksimalkan para pemain lokal

BULETIN PASOEPATI BULAN JANUARI

Friday, January 04, 2008

PERSIS SIAP REKRUT PEMAIN BARU


Persis rekrut pemain setelah urusan Komdis selesai

Manajer Persis Solo Waseso menyatakan proses seleksi pemain untuk skuad Laskar Sambernyawa musim depan akan segera dimulai setelah seluruh kasus dengan Komisi Disiplin (Komdis) sudah diselesaikan.
Saat ini Laskar Sambernyawa masih memiliki sejumlah kasus yang menumpuk di meja Komdis. Masalah yang masih menunggu putusan resmi tersebut antara lain kartu merah Agung Setyabudi dan insiden penarikan pemain dari lapangan saat laga kontra Persiba Balikpapan, 4 Desember lalu.

Begitu juga kasus di meja Komding terkait pembayaran sisa kontrak gelandang, Esteban Horacio Busto.
”Menurut informasi yang kami terima, kasus-kasus tersebut akan disidangkan pertengahan Januari mendatang. Jadi proses rekrutmen pemain baru, kira-kira juga dimulai sekitar pertengahan Januari, pokoknya hingga seluruh kewajiban kami selesai,” jelas Waseso ketika dihubungi Espos, Kamis (3/1).
Menurut dia, seluruh punggawa Persis musim ini akan dihubungi untuk mengikuti seleksi. Namun hingga sekarang, manajemen mengaku belum mengantongi nama-nama yang bakal menjadi prioritas masuk skuad musim depan.
Dia mengatakan manajemen akan mempertimbangkan dengan masak calon-calon bidikan skuad musim depan. Mereka akan meminta masukan dan saran dari masyarakat, pengurus dan juga suporter.
Disinggung tentang awal kompetisi yang sepertinya masih agak lama, Waseso menyebut Persis malah memiliki banyak waktu memilih pemain dengan selektif dan cermat.
”Dengan waktu yang panjang, kami akan lebih selektif. Tentunya juga disesuaikan dengan anggaran yang tersedia. Padahal sampai sekarang dari mana sumber dananya kami juga belum jelas,” beber dia.
Ditambahkan dia, status para pemain otomatis lepas dari Persis setelah kontrak mereka berakhir. Mereka juga sudah tidak lagi menerima gaji dari Persis. Meski begitu, sejumlah pemain harus menunggu setidaknya hingga pertengahan Januari untuk menyelesaikan kewajiban mereka dengan Komdis.
Disinggung tentang seremonial pembubaran tim secara resmi, Waseso mengaku belum ada rencana ke arah sana. Hal itu akan dibicarakan dulu dengan Ketua Umum Persis, FX Hadi Rudyatmo, yang saat ini masih fokus mengurusi persoalan banjir di Kota Solo.
”Yang jelas, manajemen secara resmi akan menyampaikan ucapan terima kasih atas perjuangan keras seluruh pemain, walaupun hasilnya tidak sesuai dengan target,” tandas Waseso

1