Kesebelasan Persis Solo berhasil meraih poin penuh setelah menumbangkan lawannya Persiku Kudus 1-0 pada lanjutan kompetisi divisi utama di stadion Sriwedari, Solo, Rabu (6/5).
Gol Persis dicetak melalui tendangan penalti oleh Moukwelle pada menit ke 82. Wasit Tisna Tiyana memberikan tendangan penalti itu setelah pelanggaran "handsball" pemain Persiku Nur Chayo di dalam kotak penalti.
Pemberian hadiah tendangan penalti kepada Persis ini sempat diprotes oleh para pemain Persiku dan sempat menghentikan pertandingan beberapa menit, tetapi setelah diberikan pengarahan oleh pelatihnya Kasyadi pertandingan dilanjutkan lagi.
Kasyadi mengatakan pihaknya dalam menghadapi pertandingan ini memang memiliki beban berat, karena anak-anak selama empat bulan belum menerima gaji, dan dengan hasil ini sebenarnya sudah bagus.
"Anak-anak bermain cukup bagus, meskipun dari Kudus menuju ke Solo baru datang tadi pukul 15.00 WIB dan terus bermain tidak ada masalah dan bahkan sempat pemain Persis terbawa arus pola permainan Persiku," katanya.
"Untuk pertandingan ini silahkan kami dikerjai, tetapi jangan mengurangi pemain, biar berjalan imbang. Untuk main di Solo ini kami sudah dikerjai wasit pemain masih dikurangi akibat diberikan kartu merah," katanya.
Pelatih Persis Eduard Tjong mengatakan bahwa dalam permainan ini para pemainnya masih labil, meskipun demikian juga merasa puas karena bisa memetik poin penuh.
Pertandingan tanpa penonton itu berlangsung keras dan menjurus kasar sehingga wasit Tisna Kasyadi sempat memberikan kartu merah kepada pemain Persiku yaitu Didiek Koutouzi, dan kartu kuning pada Nur Chayo serta Cucu S, serta satu kartu kuning kepada pemain Persis Wahyu Wiji Astanto. [ant/kompas]