Wednesday, September 28, 2011

Persis Solo Tetap Kedatangan Pelamar Asing

Ketidak jelasan mengenai status Persis Solo saat ini tidak mengurangi magnet bagi pemain dan pelatih untuk mengajukan lamaran kepada manajemen yang membawahi Persis Solo, PT Solo Indomandiri Profesional (PT SIP-red). Persis yang hingga saat ini tengah menunggu pengumuman resmi PSSI terkait status mereka apakah berada di Level 1 atau berkompetisi di Level 2 tidak membuat seorang pelatih asal Cili mengurungkan niat untuk melamar.

Adalah Jose Manuel Valladares Cataldo, mantan pelatih Divisi I Cili, Santiago Morning resmi mengirimkan surat lamaran kepada manajemen PT SIP. Direktur Operasional PT SIP, Abraham EWT mengungkapkan, pihaknya telah menerima surat lamaran tertulis dari pelatih berusia 51 tahun ini. "Pelatih ini berlisensi A FIFA", ungkap Bram (sapaan akrab Abraham-red).

Jose Manuel bukan pelatih yang baru mengenal sepak bola Indonesia. Sebelumnya, Jose Manuel sempat melatih Kendari Utama FC di Divisi Satu pada 2009 dan sempat merapat di PSM Makassar pada 2010. "Kami masih menunggu kejelasan resmi dari PSSI mengenai status Persis Solo saat ini", tambah Bram saat ditanya kemungkinan Jose Manuel melatih Persis Solo.

Sebelumnya, Persis Solo sudah mendapatkan beberapa pelamar untuk posisi pelatih. Diantaranya adalah Bambang Nurdiansyah, Bonggo Pribadi, Abdul Hafidh Djamado, Sri Widadi dan Samsul Bachri.

(Babhe)

Tuesday, September 20, 2011

Persis Solo Depak 6 Pemain Seleksi

<

Di tengah-tengah menunggu regulasi resmi tentang format kompetisi, manejemen PT Solo Indomandiri Profesional (SIP) mencoret enam pemain untuk tidak diikutkan dalam skuad Persis Solo. Keenam pemain yakni Yoga Atmanegara (kiper), M Analis (bek), Novan Azis (bek), Bachroni Fadli (gelandang), Linggar Sudjito (winger) dan Ricky Kristendi (striker).

Saat ini, pihak PT SIP yang sementara bertugas sebagai manajemen klub masih terus melakukan negosiasi kontrak dengan kapten Solo FC Asep Winarso (bek) dan Sopian (winger). Termasuk tiga ekspatriat asal Australia seperti Aleksandar Vrteski (kiper), David Micevski (gelandang) dan Milan Susak (bek).

Adanya ketidakpastian ini-lah yang membuat pemain seperti Donny Siregar (PSMS Medan) berpikir ulang untuk merapat ke tim Kota Bengawan. Padahal gelandang yang sempat memperkuat Persijap Jepara itu awalnya berkeinginan ke Persis. Selain Donny, Persis sudah menjalin komitmen dengan empat eks Solo FC seperti Zarko Lazatic, Dian Facrudin, Pitono dan Juned Hadianto Wibowo.

Persis sendiri, ujar Kesit, tengah mengincar posisi lowong di Level I seandainya ada klub di level tersebut yang tidak lolos verifikasi ulang PSSI. Untuk Level I, PSSI memang mengutamakan 15 klub Indonesia Super League (ISL) di luar Bontang FC yang terdegradasi ditambah empat tim promosi seperti Persiba Bantul, Persiraja Banda Aceh, Mitra Kukar dan Persidafon Dafonsoro.(Suara Merdeka)

Sumber

Indonesia Optimistis ke Piala Asia U-16

BANGKOK, KOMPAS.com — Indonesia tetap optimistis bisa lolos ke putaran final Piala Asia U-16, meski posisinya digeser Thailand. Melawan Australia pada partai terakhir penyisihan Grup G, Indonesia hanya butuh hasil seri untuk tetap menduduki posisi runner-up dan meraih tiket ke putaran final.

Manajer timnas Indonesia U-16, Erwin Dwi Budiawan, lewat yang diterima Kompas.com mengatakan, "Kita tinggal satu kali main lawan Australia. Namun, selisih gol mereka di bawah kita. Jadi, kita berpeluang keluar sebagai runner-up. Juara, peringkat kedua, dan peringkat ketiga terbaik otomatis ke putaran final di Doha, Qatar," ungkap Manajer Erwin Dwi Budiawan.

Erwin pun mengaku puas dengan penampilan timnas U-16 Indonesia meskipun akhirnya kalah. "Anak-anak sudah bermain bagus. Buktinya, pada babak pertama, kita kurung Thailand habis-habisan. Sayang, peluang bikin gol selalu kandas karena Thailand pada babak awal bermain defensif. Babak kedua lagi-lagi wasit lebih berat ke tuan rumah. Pelanggaran-pelanggaran yang tidak terlalu berbahaya malah dikasih kartu kuning. Tapi, lepas dari semua itu, tim ini patut mendapat apresiasi. Dengan hanya tinggal sembilan pemain, mereka nyaris bikin gol dan bikin Thailand grogi," beber Erwin.

Klasemen sementara Grup G

Thailand 4 4 0 0 22-4 12

Indonesia 4 3 0 1 24-5 9

Australia 4 3 0 1 17-3 9

Myanmar 4 1 0 3 6-14 3

Hongkong 4 1 0 3 6-8 3

Guam 4 0 0 4 1-42 0

Monday, September 19, 2011

Yerico Umbas Menjadi Ketua BFN

Jakarta-Komite Futsal (KF) PSSI akhirnya menentukan kepengurusan Badan Futsal Nasional (BFN) definitif. Ketua Umum Electric PLN Yerico Umbas ditetapkan sebagai ketua BFN periode 2011-2015. Penetapan ini dilakukan saat sidang dan rapat exco Jumat tanggal 16/9/2011 di Hotel Crowne Plaza.

Menurut Ketua KF PSSI,Tony Apriliani pihaknya sebenarnya memanggil pula tim kandidat ketua BFN yang lain yaitu Darius Sinathrya untuk presentasi program-program BFN ke depan."Tapi Darius dan timnya tidak datang tanpa alasan yang jelas ,akhirnya kami putuskan tim dari Yerico yang menjadi pengurus BFN" ujar Tony.

Kendati demikian KF tetap akan mengakomodasi Darius dalam kepengurusan BFN. Kabarnya ,Darius direkomendasikan dari Wakil Ketua Umum PSSI ,Farid Rahman di dalam kepengurusan BFN. Sedangkan Yerico melalui jalur KF PSSI langsung menyiapkan calon-calon pengurus di BFN.

Rancangan Susunan Pengurus BFN

Ketua: Yerico Umbas
Sekretaris: Efraim Ferdinand
Wakabid Timnas Futsal: Justinus Lhaksana
Wakabid Kompetisi: Tio Nugroho
Wakabid Pembinaan Futsal: Ricky Johanes
Wakabid Litbang: Darius Sinathrya
Wakabid Hubungan Antar Lembaga: Muhammad Mukhlas
Wakabid Promosi dan Marketing: Gita Adiprakoso Suwondo

(BAS/MediaSepakbola.com)

Persisam Ingin Duetkan Gonzales-Alam Shah

Persisam Putra Samarinda kini tengah mengincar striker timnas Singapura, Mohd. Noh Alam Shah untuk diduetkan dengan Cristian Gonzales di lini depan tim Pesut Mahakam itu.

Manajer Persisam Agus Coeng Setiawan di Samarinda, Minggu, mengatakan pihaknya sudah melakukan negosiasi dengan agen dari striker yang kerap disapa Along. "Hingga saat ini masih dalam proses, mengingat bukan hanya tim Persisam yang menginginkan pemain yang musim lalu membela Arema itu," katanya.

Coeng mengaku sudah punya alternatif pemain lain bila Noh gagal direkrut, karena dalam waktu dekat dua pemain dari China dan Australia juga akan datang di Samarinda untuk melakukan seleksi.

"Ada dua pemain dari Australia dan China yang segera datang, keduanya di posisi sebagai penyerang seperti Noah Alamsyah, namun secara kualitas kami masih buta," jelas Agus Coeng.

Pilihan untuk merekrut Noh, juga telah diamini oleh tim pelatih, yang memang telah memantau kualitas Noh Alamsyah baik ketika membela timnas maupun Arema Malang. "Daniel Roekito telah setuju dan menilai Noh cocok untuk diduetkan dengan El Loco, " jelas Coeng.

Sementara itu Daniel Roekito mengakui kalau tipikal Noah cukup dibutuhkan oleh tim Persisam yang saat ini membutuhkan penyerang yang mau bekerja dan punya skill bagus.

"Saya tahu, Noah tipikal pemain pekerja, dan ini sangat pas dengan karakter pemain yang kita butuhkan, utamanya untuk mendampingi El loco," tegas Daniel Roekito.
(antara)

Kurniawan Ingin Balik ke Persitara

Seleksi pemain Persitara Jakarta Utara jilid II bakal berlangsung ketat. Pasalnya, seleksi pemain yang digelar di Stadion Tugu Jakarta Utara sore nanti, diikuti sejumlah pemain profesional berpengalaman.

Salah satu di antaranya, Kurniawan Dwi Yulianto dan Yaso Somar. “Ya, ada beberapa mantan pemain Persitara yang ingin kembali bermain di sini. Di antaranya Kurniawan dan Yaso Somar,” ungkap Manajer Persitara Rizal Hafid.

Kurniawan dan Yaso Somar merupakan pemain yang punya peran membesarkan Persitara. Terutama si Kurus-panggilan Kurniawan Dwi Yulianto-ikut mengantarkan Laskar si Pitung-julukan Persitara-lolos dari Divisi I, Divisi Utama hingga ke Indonesia Super League (ISL).

Kurniawan juga eks pemain Timnas Indonesia. Dengan pengalamannya itu, semestinya kemampuan si Kurus dalam mengolah bola sudah tidak perlu diragukan lagi. Tetapi, ternyata tidak demikian. Menurut Rizal Hafid, tidak ada jaminan buat si Kurus bisa kembali memperkuat Laskar si Pitung.

Artinya, pemain yang terakhir merumput di Tangerang Wolves (klub Liga Primer Indonesia) itu harus bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya. “Ya, kami akan lihat kemampuannya dulu. Kalau masih tajam dalam mencetak gol, kami akan memberikan tempat buatnya,” kata pria yang akrab disapa Daeng itu. Lebih lanjut Daeng mengatakan, sebenarnya Laskar si Pitung membutuhkan sosok Kurniawan. Itu untuk merangsang masyarakat menonton Persitara.

“Kami sebenarnya ingin menjadikan ikon. Tapi, kami tidak mau Kurniawan hanya sebatas menjadi ikon. Dia juga harus bisa menunjukkan permainan terbaiknya,” tandas Daeng. Selain Kurniawan dan Yaso Somar, seleksi pemain jilid II di Persitara akan diikuti sejumlah mantan pemain klub besar. Seperti eks pemain Persib Bandung, Persita Tangerang, PSMS Makassar, serta Persija Jakarta. “Semua pemain itu akan kami lihat kemampuannya dalam seleksi besok (hari ini Red),” pungkasnya.
(sis/indopos)

Thursday, September 08, 2011

Format Dua Wilayah Dapat Restu FIFA

PSSI akan segera menentukan format Liga untuk musim 2011/2012. langkah PSSI itu semakin ringan menyusul lampu hijau dari Federasi Tertinggi Sepakbola Dunia FIFA.

PSSI berencana untuk membagi kompetisi musim ini menjadi dua wilayah. Hal ini dimaksudkan agar tidak memberatkan klub-klub yang kurang secara finansial ketika tampil tandang.

Dalam keterangan persnya di Kantor Sekretariat PSSI, Selasa (9/6/2011) WIB, setelah mengikuti pertemuan dengan para pengurus baru PSSI, Direktur Pengembangan dan Asosiasi FIFA Thiery Regennas mengungkapkan bahwa FIFA menyerahkan sepenuhnya format liga dan nasib LPI ke tangan PSSI.

Regnnas juga menuturkan bahwa maksud kedatangan FIFA dan AFC kali ini adalah untuk memantau sekaligus memberikan beberapa masukan terkait format Liga kpada PSSI.

"AFC (Konfederasi Sepakbola Asia) dan FIFA mendukung keputusan PSSI dan yang terbaik bagi Indonesia. Kami fokus pada pembangunan sepakbola Indonesia," ujar Ketua Komite Kompetisi PSSI, Sihar Sitorus.

Guna memastikan format liga, Komite Eksekutif (Exco) PSSI dijadwalkan untuk mengadakan rapat pada 12 September mendatang. Selanjutnya, seluruh klub diharuskan registrasi ulang pada 20 September.

Sementara itu, PSSI sudah menyerahkan berkas-berkas seluruh klub pada AFC untuk diverifikasi. Menurut Sihar, AFC masih memberi kesempatan pada klub-klub yang belum memenuhi 15 persyaratan, termasuk finansial dan kelengkapan sarana berupa stadion.

"AFC menegaskan 15 persyaratan tidak boleh bolong. Kami akan bekerja maraton agar klub tetap bisa berlaga di ACL (Liga Champions Asia). AFC akan melakukan inspeksi stadion pada 26 September nanti," tandasnya.

Wednesday, September 07, 2011

Indonesia Terancam Sanksi $1 Juta

Indonesia Terancam Sanksi $1 Juta

Lagu Lagu Pasoepati

Domo Auto Sound – Pasoepati

Down For Life – Pasoepati

Boing #02 – The Real Pasoepati

Keroncong Pasoepati

Mars Persis

Bligidiz – Jiwa Pasoepati

Nothing Special – Pasoepati

Nothing Special – Pasoepati

Pasoepati – Ayo Persis

The Beef – We are Pasoepati

diambil dari http://sambernyawa.com/lagu/

1